Breitling dikenal memiliki kaitan erat dengan dunia penerbangan karena desain dan kemitraan mereka yang strategis. 31 tahun sejak pabrik mereka didirikan, tepatnya pada tahun 1915, Breitling mulai merintis jam tangan chronograph.
Bagi yang baru mulai mendalami dunia jam tangan, pelajari struktur atau tingkatan antara setiap merek jam mewah di artikel ini.
Jam tangan ini sering kali dikaitkan dengan kaum profesional dan eksekutif karena tampilannya yang klasik dan formal.
Jam tangan keluaran mereka memiliki Villeret ramping, baja atau emas, dan dapat memiliki berbagai tingkat komplikasi dimulai hanya dengan tanggal sederhana. Jam tangan mereka juga dilengkapi kalender lengkap, fase bulan, dan tourbillon.
TAG Heuer adalah jam tangan mewah asal Swiss yang berdiri sejak 1860. Merek jam tangan ini menyediakan seri klasik hingga sporty yang bisa disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pemakainya. Jam tangan TAG Heuer juga menggunakan content premium dan desain kasual yang cocok dipakai sehari-hari.
Selanjutnya, kolaborasi tersebut mengantarkan keduanya membentuk perusahaan bernama Jaeger-LeCoultre pada tahun 1937. Jaeger-LeCoultre yang merupakan bagian dari Richemont mempunyai banyak model jam yang sangat terkenal, salah satunya adalah Reverso yang dirilis tahun 1931.
Sepanjang perjalanan Tudor, Black Bay 58 merupakan model jam tangan yang menjadi tonggak awal dalam memulai tren ukuran check here scenario di bawah 40mm.
Material yang digunakan pada beberapa seri jam tangan Tissot juga berkelas, seperti bahan titanium hingga lapisan sapphire crystal glass pada bagian case
Richard Mille Rafael Nadal Look at No. three dibanderol dengan harga $775ribu (setara Rp11.9 miliar). Jam tangan ini khusus dibuat untuk para petenis profesional yang memang memiliki intensitas sering bermain tenis. Jam tangan ini juga memiliki fitur-fitur yang dapat mendukung olahraga tenis dan ringan di pergelangan tangan.
, Omega merancang jam tangan ini dengan teknologi modern. Berukuran 42mm, jam tangan mewah ini dibuat dari substance baja tahan karat dengan casing asimetris serta pelat jam hitam dengan logo Omega.
Dalam dunia horologi, setiap merk jam tangan memiliki kasta atau levelnya sendiri. Dari entry-amount hingga Haute Horlogerie, memahami hierarki merk jam tangan dapat membantu kolektor dan pecinta jam tangan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka.
reputasi ini berhasil dipertahankan berkat Altiplano Greatest 910P dengan ketebalan 4.3mm yang mereka produksi.
Quartz TPT adalah senyawa mineral dan karbon yang digunakan sebagian besar untuk kebutuhan berperahu dan turnamen balap. Richard Mille telah bekerja sama dengan perusahaan Quartz TPT untuk mengembangkan bahan tersebut dan digunakan sebagai wadah jam tangan.
“Significant Bang” diciptakan dengan kesan berani dan dapat dengan cepat menyesuaikan diri dengan pasar dunia. Jam tangan Hublot tidak hanya terbuat dari baja atau emas. Beberapa terbuat dari serat karbon, keramik, tantalum dan tali karet khas mereka. Hublot hanya dapat ditemukan secara eksklusif di butik mereka dan pengecer kelas atas.
Comments on “A Secret Weapon For jam tangan mewah”